Otoqita.com – Artikel seputar alternator dinamo ampere dan tips perbaikan dinamo cas mobil yang kelebihan setrum saat ngecas aki mobil. Pengertian Overcharging pada dinamo ampere atau dinamo cas mobil adalah suatu kondisi dimana dinamo ampere atau alternator untuk aki mobil 12 volt mengeluarkan tegangan out put diatas 14,5 volt yang besar kemungkinan akan merusak aki dan ber-akibat air aki mendidih atau keluar bau menyengat dari aki dan mempengaruhi umur aki mobil. Pada beberapa kasus penyebab aki mobil mendidih adalah karena overcharge, selain memang sel aki yang sudah rusak.
Dinamo amper overcharging dengan mudah bisa ditemui pada dinamo amper untuk mobil lama seperti Toyota MarkII, Toyota Land Cruiser (hartop), Kijang Super dan masih banyak lagi, yang dikarenakan masih menggunakan pengaturan tegangan out put Alternator secara manual, karena itu terdapat kemungkinan terjadi overcharging atau pun sebaliknya yaitu kurang tegangan pengisian ke accu.

Sedangkan untuk Dinamo Amper dengan IC regulator jarang ditemui, adapun jika terjadi Overcharging jika terjadi pada Dinamo Amper dengan IC regulator, terdapat dua kemungkinan penyebabnya karena IC regulator yang berperan untuk mengatur Out put Dinamo Amper ini, yaitu:
- IC regulator tidak terhubung ke Ground dengan baik, dan cara memperbaikinya dengan periksa baut-baut yang memegang IC regulator pada bodi alternator.
- IC Regulator rusak, silakan baca tips nya DISINI jika IC regulator rusak.
Cara mengatasi untuk dinamo ampere mobil lama jika terjadi Overcharging dengan melakukan penyetelan ulang terhadap regulator mekanik ( External Voltage Regulator ) atau setel cut out dinamo amper tersebut.
Berikut cara setting atau cara setel Cut Out Dinamo amper untuk mobil lama
Didalam regulator mekanik atau cut out dinamo amper tersebut terdapat dua relay yang masing-masing berguna untuk:
- Relay Lampu Charging – Untuk mematikan lampu charging atau mematikan lampu pengisian aki di dashboard mobil saat mesin hidup.
- Relay Regulator – Untuk menyetel atau untuk mengatur tegangan out put dinamo amper yang di hasilkan..
Cara setel cut out untuk mengatasi agar tidak terjadi overcharging dan kekurangan tegangan yang dihasilkan atau out put dinamo amper kurang.dan untuk perbaiki out put tegangan pengisian aki mobil ini cukup mudah.
Tool yang diperlukan untuk menyetel cut out
1.avo meter – untuk mengukur tegangan,
2.obeng plus – untuk membuka tutup ket out dan
3.tang untuk menarik plat di atas relay regulator.
Untuk membedakan kedua fungsi relay tersebut diatas bisa dilakukan dengan melihat posisi kontak point, saat kunci kontak mobil OFF, relay yang kontak point nya terhubung dengan Ground atau Negatif adalah relay Lampu charging, sedang relay satunya adalah relay regulator,cukup mudah khan. Atau silakan lihat perbedaan kedua gambar dibawah.
Seperti terlihat gambar di bawah ini, jika kontak point terhubung langsung dengan ground Saat kunci kontak OFF artinya relay di sebelahnya adalah relay Lampu Chg atau lampu pengisian aki di dashboard.
![]() |
Relay Untuk Lampu CHG Gulungan lebih banyak |
Untuk menentukan relay regulator bisa juga dilakukan dengan menghidupkan mesin mobil, sambil di naikan putaran mesin, maka kontak point relay regulator akan terlihat bergerak-gerak mengikuti irama putaran mesin.
Cara menyetel kontak point relay regulator untuk mengatasi overcharging atau kurang tegangan pada out put Alternator dengan cara membengkok-kan plat di atas relay regulator ke arah keluar dan tentu saja sambil di lihat tegangan out put pada terminal aki menggunakan avometer atau volt meter saat mesin putaran tinggi.
Kenapa saat mesin putaran tinggi penyetelan cut out alternator di lakukan? karena jika penyetelan tegangan 13,5 volt atau 14 volt pada putaran rendah kita anggap 750 rpm, maka saat mesin pada putaran tinggi atau 3000 rpm, tegangan out put bisa lebih dari 15 volt.
![]() |
Gambar Relay Penyetelan Out Put Dinamo Amper Gulungan Spul Lebih Sedikit |
Aki mobil memiliki tegangan 12 volt atur seperti terlihat gambar diatas sehingga tegangan out put alternator berkisar 13,5 sampai 14 volt pada putaran mesin di atas 2000 rpm. Semakin ke atas plat relay di bengkokkan akan membuat tegangan pengisian alternator ke aki semakin tinggi yang menyebabkan over charging.
Untuk Cara Mengetest Dinamo Ampere rusak sudah saya tulis silakan kunjungi Cara Test Alternator.
Tentu saja artikel cara mengatasi Dinamo Ampere Overcharging ini di peruntukan untuk Anda yang mencari informasi ini, semoga bermanfaat. Silakan lihat juga ciri-ciri alternator Mengalami Kerusakan.