Otomotrip.com – Mesin mobil yang bunyi berdecit atau mencicit ketika di hidupkan terutama pada pagi hari dan terdengar suara berdecit sangat keras dari ruang mesin akan cukup mengganggu kenyamanan atau mungkin bisa membuat kita was-was.
Bunyi berdecit tersebut lebih sering di sebabkan oleh tali kipas mobil yang memutar beberapa komponen mesin mobil di antaranya water pump atau pompa air, alternator, kompressor ac mobil, pompa power steering, idler puly atau pun kipas pendingin radiator.
Apa Itu Tali Kipas Mobil?
Tali kipas mobil adalah istilah akrab yang kita kenal, berupa belt atau sabuk untuk memutar beberapa komponen mesin mobil di antaranya water pump, alternator, kompressor ac,pompa power steering atau fan radiator bersamaan putaran mesin.
Beberapa Penyebab Tali Kipas Bunyi
Kekencangan Tali Kipas Kurang
Kekencangan tali kipas kurang akan menyebabkan bunyi berdecit pada beberapa kondisi di antaranya:
- Saat stater mesin mobil dan di hidupkan bersamaan dengan hidup ac mobil.
- Saat alternator mengeluarkan arus listrik maksimal misal ketika hidupkan lampu besar atau head lamp, kondisi tersebut karena belt atau tali kipas mendapat beban berat dari alternator atau dinamo amper. Atau ketika menyalakan ac mobil dan tali kipas mendapat beban tambahan dari berputarnya kompressor ac.
Air,oli,debu dan retak atau pecah-pecah pada tali kipas
- Meskipun kondisi kekencangan tali kipas sudah cukup jika tali kipas atau belt terkena air dan oli membuat basah serta licin, sedangkan debu membuat tali kipas kering serta licin dan menyebabkan bunyi berdecit.
- Selain itu retak-retak pada tali kipas atau belt juga menjadi salah satu penyebab bunyi berdecit pada tali kipas, yang memang sudah saat nya untuk di ganti.
Gambar diatas adalah tali kipas atau v-belt yang sudah retak dan harus diganti, sebelum nanti tali kipas tersebut putus ditengah perjalanan.
Kualitas Tali Kipas atau V-belt
Kualitas tali kipas yang kita beli juga mempengaruhi cepat atau tidaknya tali kipas tersebut bunyi.
Seperti terlihat pada gambar diatas, tali kipas tersebut bunyi setelah satu minggu diganti, bunyi tali kipas tersebut disebabkan karena potongan sisi tepi tali kipas tidak halus dan tidak rata dan terlihat jelas tali kipas goyang ketika mesin hidup.
Cara Mengatasi Tali Kipas Bunyi Berdecit
Ada beberapa cara mengatasi tali kipas bunyi berdecit, ini semua tergantung dari kondisi fisik tali kipas tersebut.
1. Jika tali kipas terlihat kering, kita bisa menyemprotkan cairan pelumas tali kipas secukupnya, akan tetapi jika tali kipas bunyi karena terdapat basah oli yang mungkin akibat oli bocor, maka pemberian pelumas tidak ada gunanya karena tali kipas akan tetap bunyi. Jika hal ini terjadi sebaiknya lepas tali kipas, cuci pakai sabun cuci untuk menghilangkan oli serta bersihkan puli-puli yang terkena oli.
2. Jika tali kipas terlihat basah dan terasa lengket, selain dengan membersihkan tali kipas dengan sabun juga membersihkan puli-puli, untuk kondisi darurat dan mendesak misalkan sedang membawa tamu, kita bisa gunakan bedak atau debu untuk mengurangi lengket dan basah pada tali kipas tersebut.
3. Jika tali kipas kendur, cara mengatasi tali kipas kendur adalah dengan mengencangkan tali kipas melalui baut penyetelan, dimana untuk baut penyetelan tali kipas ini untuk tiap jenis mobil berbeda-beda. Jika setelan tali kipas sudah habis, maka tali kipas harus diganti, ini artinya tali kipas sudah terlalu aus dan memanjang. Untuk mobil yang menggunakan auto tensioner, jika tali kipas sudah aus dan memanjang, maka tali kipas perlu di ganti, karena untuk auto tensioner seperti pada mobilio, brio, crv, innova, hiace, hilux dan lain-lain ini tidak diperlukan penyetelan tali kipas.
Semoga bermanfaat.