Otomotrip.com – Mesin diesel susah hidup saat panas bisa disebakan oleh karena mesin susah distarter saat mesin panas. Saat mesin panas, mesin sulit sekali distarter dan mesin terasa berat, sampai aki hampir habis mesin masih belum bisa hidup karena tenaga dinamo starter yang lemah ketika mesin sudah panas. Hal ini wajar dan memang sering kali ditemui terutama untuk mobil diesel yang sudah berumur diatas 10 tahun.
Tips Mendeteksi Mesin Diesel Sulit Distarter Saat Mesin Panas
Untuk kasus mesin diesel sulit distarter saat mesin panas sebenarnya bisa terdeteksi dari saat mesin distarter pada posisi mesin masih dingin, ketika mesin masih dalam kondisi dingin dan ketika distarter mesin sudah terasa berat ini bisa menjadi satu tanda tenaga dinamo starter untuk memutar mesin kurang, dengan catatan aki memang dalam kondisi prima.

Cara mendeteksi kedua, penyebab mesin diesel susah distarter saat mesin panas adalah dengan memperhatikan atau meraba pada sambungan kabel aki baik yang positif atau pun yang bagian negatif. Saat mesin terasa berat ketika distarter dan pada sambungan klem kabel di kepala aki, jika dikleman aki terasa panas berlebihan, itu bisa dijadikan indikasi penyebab starter berat tersebut.
Panas yang berlebihan pada klem kabel di kepala aki, baik itu yang di kleman negatif atau pun kleman positif adalah ciri-ciri atau tanda beban arus listrik yang terlalu besar sedangkan arus listrik yang bisa mengalir hanya terbatas dan ini bisa disebabkan oleh serabut kabel pada klem kabel yang sudah korosi atau pada lapisan serabut kabel terdapat kerak yang menghalangi aliran arus listrik yang besar dari klem kabel.
Cara ketiga adalah dengan cara mengukur aliran arus listrik menggunakan clamp meter atau tang amper, ketika mesin distarter terasa berat apakah arus listrik yang mengalir ke dinamo starter sesuai dengan spesifikasi maksimal dinamo starter tersebut atau kah tidak.
Cara Mudah Mengatasi Mesin Diesel Susah Distarter Saat Mesin Panas
Seperti uraian diatas penyebab mesin diesel susah distarter saat mesin panas adalah karena usia sehingga terdapat masalah pada sambungan klem kabel yang menyebabkan arus listrik tidak bisa maksimal sesuai kebutuhan dinamo starter dan beban mesin.
Maka cara termudah untuk mengatasinya adalah dengan menambahkan kabel yang berukuran cukup besar atau paling tidak hampir sama dengan ukuran kabel asli pada mobil tersebut. Kabel tersebut bisa ditambahkan baik pada bagian negatif dan bagian positifnya.

Seperti contoh gambar diatas pada masing masing klem aki telah ditambahkan kabel berjenis NYAF berukuran 16 mm dan diklem dengan skun tembaga baru. Kabel pada klem aki negatif dihubungkan langsung ke mesin dengan baut, sedangkan kabel pada klem positif disambungkan ke terminal stand by (kabel besar atau terminal 30) pada dinamo starter.
Dan hasilnya adalah saat mesin belum pernah hidup atau saat mesin masih dingin ketika distarter mesin langsung ceklik greng dan ketika mesin sudah panas pun dengan sekali starter mesin langsung hidup tanpa terasa berat sama-sekali. Ini karena setelah ditambahkan kabel, arus listrik yang mengalir dari aki bisa maksimal sesuai kebutuhan dinamo starter. Semoga bermanfaat.